OKI (Sumsel), Utarapost.com – Pengamat Kebijakan Publik Pusat Riset dan Pelayanan Masyarakat (PRISMA) Kabupaten OKI, Salim Kosim S.IP berpendapat. Untuk mewujudkan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel pada Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) profesionalisme dan optimalisasi penting diterapkan
Pasalnya, BLUD merupakan profit bisnis yang harus dikelola secara profesional. Maka pengelolaan BLUD harus didukung rencana kerja yang baik, agar anggaran yang di alokasikan pada suatu kegiatan bisa lebih efektif (performance – based budgeting).
Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung, Kabupaten OKI yang juga menerapkan sistem pengelolaan keuangan BLUD, hingga saat ini dinilai belum mampu memberikan pelayanan kesehatan yang efektif, efisien, dan ekonomis kepada masyarakat
“BLUD memiliki pola pengelolaan otonomi. Semua pemasukan tidak masuk ke daerah, tapi langsung dikelola sendiri. Dengan keleluasaan mengelola keuangan sendiri, seharusnya management RSUD mampu memprioritaskan pengelolaan keuangan, agar alokasi dan distribusi anggaran lebih efektif dan tapat sasaran.” Ujarnya pada Senin 29.07.2024
Menurutnya. Kegagalan management RSUD kayuagung menerapkan praktik bisnis yang sehat. Karena tidak memiliki komitmen dan integritas dalam mengelola keuangan, justru pengelolaan Dana BLUD rawan penyimpangan
“Anggaran fantastik pembangunan ruang CT Scan RSUD Kayuagung di tahun anggaran 2024 ini menuai polemik, pasalnya bukan hanya nilai pagu pembangunan yang mencapai angka Rp.960.159.678. Juga dilayar e-katalog didapati ketidaksesuaian informasi yang disampaikan pihak RSUD. Prihal itu tentu menyulitkan pihak ke tiga untuk ikut berpartisipasi.” Jelasnya
Menurutnya sejalan dengan perkembangan teknologi digital dan kebebasan politik saat ini. Turut mendorong kebebasan media massa menyampaikan berbagai informasi dan peristiwa termasuk menyampaikan pelanggaran Peraturan LKPP No 9 Tahun 2021 tentang e-katalog oleh management RSUD Kayuagung OKI
“Di era reformasi dan desentralisasi seperti sekarang ini, sudah sepatutnya akuntabilitas pengelolaan keuangan RSUD kayuagung, kabupaten OKI transparans terhadap publik, dengan menyampaikan rilis melalui website resmi milik RSUD Kayuagung itu sendiri.” Tutupnya
Direktur rumah sakit umum daerah (RSUD) Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dr Hj Asri Wijayanti M.Kes dan Humas RSUD saat dikonfirmasi via whatsapp belum bersedia memberikan tanggapan hingga berita ini ditayangkan. (her)
