Mataram (NTB), utarapos.com – Peristiwa pencurian sebuah Tabung Gas Elpiji 3KG yang terjadi di Lingkungan Pagesangan Utara, Kelurahan Pagesangan dilakukan ołeh tersangka berinisial M Als Ajap, 30 tahun, Buruh asal Pagesangan Barat, Polsek Mataram Polresta Mataram Polda NTB melakukan mediasi melalui problem solving bertempat di Mapolsek Mataram. Kamis, (09/01/2025)
Hadir dalam mediasi Bhabinkamtibmas Kelurahan Pagesangan Barat Aiptu Agus Waskita, PS. Panit II Unit Reskrim Aiptu I Made Agus Purnomo, SH melakukan pendampingan dimana pihak I korban atas nama Ibu Muliani, Karang Anyar, Pagesangan Timur dan sebagai tersangka pihak II Muhajap, Gubug Mamben, Pagesangan Barat.
Kapolsek Mataram AKP Mulyadi SH membenarkan hal tersebut bahwa jadi peristiwa pencurian sebuah Tabung Gas Elpiji 3KG yang terjadi di Lingkungan Pagesangan Utara, Pagesangan dilakukan ołeh tersangka berinisial M pada Rabu, (08/01/2025) kemarin dengan mengedepankan problem solving atau mediasi.
Dengan pendampingan Bhabinkamtibmas Pagesangan Barat Aiptu I Komang Agus Waskita, Kepala Lingkungan semua pihak yang mana M salah satu warga binaan setelah melalui proses mediasi yang intensif sepakat diselesaikan secara kekeluargaan dengan dibuatkan surat kesepakatan
” Tersangka pun mengakui kesalahan tidak akan mengulangi perbuatannya lagi, sebagai bentuk empati serta pemahaman korban pun memilih untuk memaafkan menerima perdamaian “, jelasnya
Lanjut AKP Mulyadi menambahkan bahwa Problem Solving merupakan adalah kemampuan untuk menemukan penyebab masalah dan mencari solusi untuk menyelesaikannya, kemampuan ini dapat membantu kita untuk mengatasi masalah.
Selain itu juga tambah Kapolsek keadilan restoratif atau restorative justice adalah pendekatan penyelesaian perkara pidana yang melibatkan korban, pelaku, dan masyarakat untuk mencari keadilan bertujuan untuk memulihkan keadaan semula
” Kami berharap dengan peristiwa ini menjadi pelajaran kita semua, sudah menjadi tugas dan kewajiban terutama Bhabinkamtibmas untuk melakukan problem solving dengan memediasi setiap permasalahan yang terjadi dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas tetap kondusif ” pungkasnya (sas)
