Lombok Utara (NTB), Utarapos.com – Dengan memberikan sosialisasi Polisi Sahabat Anak (Polsanak) , Satuan Lalu Lintas Polres Lombok Utara, Unit Kamsel melaksanakan sosialisasi dalam tata tertib berlalulintas terhadap anak – anak di SDN 3 Pemenang , Desa Pemenang Timur Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara (KLU). Selasa (10/9/2024)
Kapolres Lombok Utara AKBP Didik Putra Kuncoro S.I.K., M.Si.melalui Kasat Lantas Polres Lombok Utara Iptu Bambang Tedy Supriyanto SH.M.I.Kom. menyampaikan bahwa kegiatan Kanit Kamsel Aipda Putu Joni melaksanakan sosialisasi terhadap anak – anak di SDN 3 Pemenang Timur
“Kegiatan ini rutin dilaksanakan guna memberikan arahan dan edukasi tentang tata tertib dalam berlalu lintas” tutur Tedy sapaan akrab Kasat Lantas Polres Lombok Utara itu
Tedy menambahkan, tata tertib dalam berlalulintas sangat perlu diperkenalkan terhadap anak usia dini, baik dengan cara pengenalan rambu – rambu lalu lintas termasuk etika dalam berlalulintas yang baik di jalan raya.
Selain itu, tambahnya lagi, Pemahaman tentang tata tertib berlalulintas sangat penting harus diketahui oleh anak – anak diusia dini
“Sehingga jika tertib dan etika yang sering ditanamkan akan menjadi habit (kebiasaan) atas pola tingkah laku kesehariannya.. Dalam sosialisasi yang kita lakukan dengan cara pengenalan rambu – rambu lalu lintas kepada anak – anak” imbuhnya
Tedy juga menyebutkan, Ini merupakan program pusat yang harus pihaknya laksanakan, dengan kegiatan Polsanak bisa lebih dekat sama anak – anak disamping itu juga bisa menjalin hubungan silaturahmi dengan para tenaga pendidik.
“Ucapan terimakasih di sampaikan kepada Kepala Sekolah SDN atas keguatan yang telah di lakukan oleh Sat Lantas Polres Lombok Utara kepada anak didik kami, semoga kegiatan terus dilaksanakan sehingga bermanfaat kepada generasi penerus Bangsa” tandasnya.
Teddy berharap dengan adanya kegiatan Polsanak ini kedepan agar anak – anak ini bisa mengajak rekan – rekannya untuk di siplim dalam berlalulintas serta bisa memberikan masukan dampak positif dan negatif tentang disiplin dalam berlalulintas baik untuk diri sendiri maupun orang lain dan kedepannya saat mereka beranjak dewasa, sudah tertanam budaya disiplin berlalu lintas
“Karena sudah tertanam di usia dini. Dengan demikian pelanggaran dalam dan laka lantas dapat kita minimalisir serta terciptanya kamseltibcar lantas” ungkasnya (sas)