Lombok Utara (NTB), Utarapos.com—Bertempat di SDN 1 Sigar Penjalin Kecamatan Tanjung, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lombok Utara meluncurkan Desa Sigar Penjalin sebagai Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) pertama di Lombok Utara. Peluncuran dihadiri Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu, Kabag Umum BPS NTB, Ahmad Zamiluni, Kepala BPS KLU, Isa, Kepala Bappeda, Gatot Sugihartono, Kadis Kominfo, Khairul Anwar, Kabid PADes DP2KBPMD dan undangan lainnya, Kamis (12/9/24).
Bupati H. Djohan Sjamsu menyampaikan apresiasi kepada BPS Lombok Utara yang mencanangkan Desa Cinta Statistik guna meningkatkan kompetensi aparatur desa dalam mengelola dan memanfaatkan data desa, sehingga perencanaan pembangunan desa lebih tepat sasaran.
“Di usia ke 16 tahun Lombok Utara, kita telah berhasil menurunkan angka kemiskinan kurang lebih 20 persen. Ini bentuk komitmen Pemda KLU mengeluarkan daerah ini dari status termiskin dan tertinggal,” tuturnya.
Dengan Program Desa Cantik diharapkan akan terbiasa membangun suatu daerah dari data, artinya membangun suatu desa harus berpedoman pada data yang sudah ada.
“Harapan saya agar semua Desa di KLU memiliki data statistik yang baik dan valid sehingga pembangunan daerah akan terakomodir dengan baik,” harapnya.
Kepala BPS KLU, Isa menyampaikan, rasa syukur karena pihaknya dapat mengadakan pencanangan Desa Cantik dimulai dari Desa Sigar Penjalin Kecamatan Tanjung.
“Pembangunan suatu negara itu dimulai dari tingkat yang paling bawah yaitu tingkat desa,” ujarnya.
Dikatakan Isa, pencanangan Desa Cantik pertama mulai dari Desa Sigar Penjalin dengan harapan bisa mencanangkan semua desa di Lombok Utara menjadi Desa Cantik kedepan.
“Tahun ini kami akan menargetkan ada lima desa yang akan kami bina untuk menjadi Desa Cantik,” sebut Isa.
Dikatakan pula, Desa Sigar Penjalin akan menjadi lokus BPS disamping perwakilan Lombok Utara di Tingkat Nasional dalam implementasi Desa Cantik.
Dalam pada itu, Kepala Desa Sigar Penjalin, Zawil Padli, sebelumnya menyampaikan apresiasi kepada BPS karena memilih desa setempat menjadi titik lokus Desa Cantik di Gumi Tioq Tata Tunaq.
“Desa cantik ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas data-data yang dimiliki setiap desa,” katanya.
“Semoga Desa Sigar Penjalin ini mampu menginspirasi desa-desa lain di KLU untuk melaksanakan program-program yang berbasis data yang sudah ada,” tutup Zawil.(pkp)
