banner 728x250

PAB Lombok Utara Resmi Ditutup, Gangga Sukses Toreh Juara I

Camat Gangga, Mahzan Zohdi, menerima Piagam Penghargaan Juara 1 PAB KLU 2024, Jumat (13/9/24) malam
banner 728x250

Lombok Utara (NTB), Utarapos.com— Pemerintah Kabupaten Lombok Utara via Dinas Pendidikan, Kebudayaan Pemuda  dan Olahraga resmi menutup seluruh rangkaian Pekan Apresiasi Budaya (PAB) tahun 2024. Jumat (13/9/24).

PAB diselenggarakan untuk melastarikan budaya lokal sekaligus memberikan ruang kepada para pegiat seni budaya menampilkan berbagai piranti kebudayaan baik kesenian, ritus, situs maupun artefak yang ada setiap kecamatan di antero Gumi Tioq Tata Tunaq.

banner 728x250

Tak hanya itu, PAB digelar sebagai ruang apresiasi terhadap para pegiat budaya yang masih teguh memelihara nilai-nilai adat budaya yang hidup di tengah masyarakat Lombok Utara pada era disrupsi ini. PAB juga ajang motivasi bagi masyarakat supaya menggali kembali adat dan budaya sekaligus mempertahankannya.

Terlebih melihat zaman ditandai pesatnya perkembangan teknologi dan informasi, adat dan budaya yang sudah diwariskan akan hilang jika tidak diperkenalkan kepada generasi milenial masa kini.

Acara penutupan ditandai pengumuman para pemenang PAB 2024, dibacakan Ketua Dewan Juri, Sinarto, di Lapangan Umum Tioq Tata Tunaq Tanjung Lombok Utara.

Pada PAB tahun ini, Kecamatan Gangga keluar sebagai Juara 1, disusul Kecamatan Bayan Juara 2 dan Juara 3 ditempati Kecamatan Tanjung.

Kecamatan Bayan menjadi kompetitor kuat Kecamatan Gangga selama ajang PAB berlangsung. Bahkan banyak pihak menggadang Bayan menjadi yang terbaik. Kedua kecamatan sama-sama menampikan ritus adat yang membuat masyarakat berdecak kagum. Namun Bayan harus puas menempati posisi kedua berdasarkan penilaian dewan juri, pasalnya penampilan ritus adat Gangga lebih baik.

Camat Gangga, Mahzan Zohdi, usai penutupan PAB KLU 2024 dikonfirmasi via Whataaps, menyampaikan rasa syukur atas capaian yang telah ditorehkan Kecamatan Gangga seraya berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat atas kebersamaan dan partisipasi lapisan masyarakat Kecamatan Gangga tanpa terkecuali.

“Dan spesial buat seluruh komponen Pemerintah Desa Selelos, terutama MKD dan semua pihak yang terlibat dalam prosesi ritual Memarek,,” ungkapnya mengapresiasi.

“Dengan semangat kebersamaan, kekeluargaan, persatuan dan kekompakan, mari tetap bersinergi bahwa kita Kecamatan Gangga bisa membuktikan diri jadi terbaik. Semoga ke depan kita bisa mempertahankannya,” demikian ajak Mahzan.

Terpisah, Ketua Panitia Pawai Budaya Kecamatan Gangga, Putrawadi, menuturkan pihanya dan seluruh tim telah bekerja dengan baik. Pranata ritual telah tampil maksimal dalam arena PAB di Lapangan Tioq Tata Tunaq pada Rabu, 11 September yang lalu.

“Kita meyakini dewan juri yang ditunjuk adalah orang-orang pilihan, profesional dan berpengalaman dalam penilaian di bidangnya masing-masing,” kata Ketua MKD Desa Bentek ini.

“Beberapa pengunjung menyebut Kecamatan Gangga membawa peserta yang paling banyak. Ke depan kami akan mempersiapkan lebih baik lagi. Mohon maaf atas kekurangan yang ada,” katanya lagi.

Menurut Putrawadi, sebuah kehormatan bagi pihaknya dapat mengikuti PAB 2024, salah satu cara melestarikan adat budaya sebagai jati diri orang Dayan Gunung.

Ia lantas berharap pekan apresiasi budaya Lombok Utara dapat terus dilaksanakan secara rutin oleh pemda, sehingga dapat menjadi sumber inspirasi bagi pengembangan dan preservasi seni budaya Gumi Tioq Tata Tunaq. (dsr)

banner 728x250
banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *