Lombok Utara (NTB), utarapos.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mendapatkan Kunjungan Kerja (Kunker) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Provinsi Jambi, Kunker Tanjab Tim ini dipimpin oleh Sekda Sapril S.I.P bersama kepala OPD.
Adapun kehadirannya disambut oleh Sekretaris Daerah KLU Anding Duwi Cahyadi, S.STP., MM, beserta kepala OPD bertempat di ruang Vicon Kantor Bupati Lombok Utara (23/1/2025)
Dalam sambutan penerimaan Sekda Anding Duwi Cahyadi, menyampaikan ucapan selamat datang kepada rombongan Pemkab Tanjung Jabung Timur di Gumi Tioq Tata Tunaq KLU.
Dimana sebagai kabupaten termuda di NTB, KLU baru berusia 16 tahun dengan letak geografis Lombok Utara memiliki tempat wisata yang cukup terkenal seperti tiga gili,air terjun dan lainnya.
Lebih lanjut sekda Anding menjabarkan jumlah penduduknya KLU mencapai 269 ribu jiwa, dalam perjalananan daerah telah mendapat banyak prestasi seperti daerah terinovasi, penanganan penurunan angka stanting dan penurunan angka kemiskinan serta lainnya baik tingkat nasional maupun provinsi.
“Pemda KLU bersama-sama dengan stekholder terus membangun daerah sehingga percepatan pembangun dan Indek pembangunan manusia terus meningkat dari tahun ke tahun,”katanya.
Ditempat yang sama Sekda Tanjabtim Sapril menyampaikan ucapan terimakasih karena diterima oleh KLU sebagai tempat lokasi kunjungan studi tiru, Kunjungan kerja ini dilatar belakangi karena mendapatkan informasi KLU sebagai daerah terinovasi.
“ Terimakasih atas sambutanya tentu dengan adanya kunjungan kerja ini kami berharap juga ingin menyerap ilmu bagaimana cara Pemda dan stekholder lebih efektif dalam melakukan inovasi,” jelasnya
Lebih lanjut Sekda Sapril memaparkan, Kabupaten Tanjung Jabung Timur mekar pada tahun 1999 dan telah berusia 26 tahun dengan jumlah penduduknya mencapai 243 ribu jiwa adapun letak geografis Kabupaten Tanjung Jabung Timur terletak di pantai timur pulau Sumatera dan berbatasanan langsung dengan kepulauan Riau
Walaupun Lombok Utara lebih muda dibandingkan kabupaten Tanjung Jabung Timur namun secara progres KLU lebih cepat membangun daerahnya dimana angka IPM Tanjabtim 66,35 persen lebih rendah dari angka IPM Kabupaten Lombok Utara yang mencapai angka 68,02 persen.
“Semoga apa yang kita rencanakan akan berjalan dengan baik sehingga harapan kami untuk membangun daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur dapat terlaksana,”tutupnya.(ril).
