banner 728x250
NTB  

Hadiri Rakor Tata Kelola Monev Tambak Udang, Sekda NTB Tegaskan Pentingnya Koordinasi Lintas Sektor

Rakor Tata Kelola Monev tambak udang berlangsung di Ruang Rapat Sekda Kantor Gubernur NTB, Rabu (12/03/2025).
banner 728x250

Mataram (NTB), utarapos.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Tata Kelola Monitoring dan Evaluasi (Monev) Tambak Udang sebagai tindak lanjut dari Surat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nomor B/1508/KSP.00/70-76/03/2025, yang berlangsung di Ruang Rapat Sekda Kantor Gubernur NTB, Rabu (12/03/2025).

Rapat koordinasi tersebut, memiliki tiga tujuan utama, yaitu mengkoordinasikan kegiatan monitoring dan evaluasi tambak udang di NTB, meningkatkan kualitas pengelolaan tambak melalui penerapan tata kelola yang baik, serta mengidentifikasi permasalahan serta mencari solusi untuk meningkatkan kualitas produksi dan pengelolaan tambak udang.

Miq Gite menegaskan pentingnya koordinasi lintas sektor dalam memastikan tata kelola tambak udang yang baik. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai instansi terkait di lingkup Provinsi NTB seperti Dislutkan NTB, Dinas LHK NTB, Dinas PUPR NTB, dan Dinas PMPTSP Provinsi NTB serta perwakilan dari Shrimp Club Indonesia (SCI).

“Tambak udang merupakan sektor penting bagi perekonomian daerah, tetapi pengelolaannya harus dilakukan dengan baik agar tidak berdampak buruk terhadap lingkungan. Monitoring dan evaluasi yang efektif sangat diperlukan untuk mendukung keberlanjutan industri ini,” ujar Miq Gite.

Ia juga mengharapkan agar tata kelola tambak udang dapat sustainable atau berkelanjutan, sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan menjaga kesehatan eskosistem tambak.

“Kita berusaha agar sustainable, supaya ini bersifat jangka panjang, sehingga satu sama lain juga tidak ada yang bersaing, justru kita ingin usaha ini berkelanjutan dan memiliki manfaat yang nyata bagi masyarakat,” pungkasnya.

Melalui rapat ini, diharapkan dapat terbentuk Tim Koordinasi Tata Kelola Monitoring dan Evaluasi Tambak Udang yang akan bertugas dalam pengawasan dan pembinaan sektor pertambakan.

“Selain itu, permasalahan dalam budidaya udang dapat diidentifikasi dengan lebih baik sehingga solusi yang tepat dapat diterapkan guna meningkatkan kualitas dan produktivitas udang di NTB” tutup Sekda (lai)

banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 728x250